|
Tanggal Kumpul
|
Nilai
|
Tanda tangan
|
|
|
Asisten
|
Dosen
|
||
|
8 NOVEMBER 2014
|
|
|
|
LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI
PRAKTIKUM 6-A
<< Pemrograman shell>>
DISUSUN OLEH
NAMA :
KOKO HENDRIAWAN
NIM : 4611414039
PERTEMUAN : Ke-9
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
JURUSAN ILMU KOMPUTER
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2014
PERCOBAAN
1 :MEMBUAT SHELL SCRIPT
1.
Buat file
$vi biodata01.sh
Tampilan outputnya :
Didalam file biodata01.sh kita
ketikan sebagai berikut
#!/bin/sh
#program shell
#
Var1=x
Var2=8
Tampilan outputnya:
Analisanya :
2.
Untuk menjalankan shell. Gunakan notasi titik didepan nama
program
$ . biodata01.sh
Tampialan outputnya:
Analisanya :
Kita tidak dapat menjalakan program
tanpa titik di depan nama program dikarenakan file belum di executable. Tampa
di executable program masih dapat di jalankan akan tetapi di depan nama file
harus ada titik.
3.
Untuk menjalankan shell . juga dapat meng executable nama
program file
$Chmod +x biodata01.sh
$./biodata01.sh
Tampilan outputnya :
Analisanya :
Karena file sudah di executable
dengan mudah file dapat di operasikan.
PERCOBAAN
2 : VARIABEL
1.
Excempel menggunkan variable pada shell
$VPT=teknik
$echo $VPT
Tampilan outputnya :
Analisanya:
Pada saat kita mengetikan variable
yang kita inginkan seperti VPT= teknik nantinya pada saat progam membaca $VPT
akan muncul teknik. Jadi intinya pada saat kita menjalankan menggunakan
variable kita ketikan variabelnya di terminal kemudian akan di baca oleh echo
apa variable yang kita ketikan.
2.
Pemisah dengan menggunakan spasi
$VPT2=teknik informatika
$VPT=”teknik informatika”
$echo VPT2
$echo $echo $VPT2
Tampilan outputnya :
Analisanya:
·
kenapa pada saat kita mengetikan VPT2=teknik informatika
terdapat pesan error, ini dikarenakan variable tidak dapat di jalankan jika ada
dua intruksi yang menggukan spasi tanpa adanya (“….spasi….”) titik dua.
·
Dari percobaan ini dapat di analisis bahwa jika ada 2
intruksi didalam variable harus menggunakan (“) supaya dapat di eksekusi.
3.
Mengabungkan 2 variabel atau pun lebih
$V1=jurusan
$V2=’:’
$V3=ILKOM
$V=$V1$V2$V3
$echo V4
Tampilan outputnya :
Analisanya :
Kita dapat menjalankan banyak
variable tapi echo hanya dapat membaca 1 variabel. Jadi jika kita ingin
menjalankan lebih dari 1 variabel kita buat variable lalu kita satukan semua
variable di dalam variable dengan diawali dengan $. Makan variable dapat di
jalankan.
4.
perintah
$echo $V3
$ echo $V3ITS
$ echo ${V3} HEBAT
Tampilan outputnya:
Analisanya :
Sebelumnya di variable v3 sudah ada
intruksi ILKOM ketika di baca maka akan muncul tulisan ILKOM kita dapat
mengabungkan variable dengan string yang lain.jika di gabungkan dengan nama
variable yang belum didefinisikan (kosong) maka intruksi echo akan menghasilkan
string kosong .maka kita harus menggunakan {} kemudian tulis HEBAT maka akan
mucul ILKOM HEBAT.
5.
$ $CMD
$ CMD=who
$CMD=:”ls –l”
Lalu CTRL
+C
$ $CMD
Tampilan outputnya :
Analisanya:
Cmd digunakan untuk melihat tanggal
dan waktu user saat aktif. Variable dapat dijadikan input shell dan kemudian
dapat di eksekusi.
6.
Modifikasi biodata01.sh
$vi biodata01.sh
Lalu ketikan
#!/bin/sh
V1=jurusan
V2=’:’
V3=ILKOM
echo “pemograman shell
echo $V1$V2$V3
V3=FMIPA
Echo $V1$V2 di $V3
Tampilan outputnya :
Analisanya:
Kita rubah isi yang ada di di
biodata01.sh supaya dapat di jalankan di perintah berikutnya.
7.
$ . biodata01.sh
$biodata01.sh
$./biodata01.sh
$chmod +x biodata01.sh
$./biodata01.sh
Tampilan outputnya :
Analisanya:
File dapat di jalankan setelah di
chmod.. maka dari itu pada saat menjalankan perintah biodata.sh dan
./biodata01.sh terjadi error ini terjadi karena belum di executable. Setelah di
executable semua dapa dijalankan.
PERCOBAAN
3: MEMBACA KEYBOARD
1.
$read
Koko
$echo $nama
Tampilan outputnya :
Analisanya :
Membaca nama yang kita ketikan.
2.
Perintah
$Vi biodata02.sh
#/bin/sh
#biodata02.sh
#membaca nama dan alamat
Echo “nama anda :”
Read nama
Echo “alamat :”
Read alamat
Echo “ kota “
Read kota
Echo “hasil adalah :$nama,$alamat di
$kota”
Tampilan outputnya :
Analisanya :
Disini adalah perintah dari file
yang di gunakan untuk membaca nama dan alamat keyboard di perintah selanjutnya.
3.
Perintah
$. biodata02.sh
Tampilan outputnya :
Analisanya :
Disinilah kita eksekusi file yang ada di biodata 2 tadi.
4.
Instruksi echo secara otomatis memberikan baris baru, maka untuk menghindari hal tersebut disediakan opsi
– n, yang menyatakan
kepada echo untuk menghilangkan baris baru.
Modifikasi program prog02.sh
$ vi biodata02 .sh
#!/bin/sh
# biodata02.sh
#membaca nama dan alamat
echo –n “Nama
Anda : “
read nama
echo –n “Alamat : “
read alamat
echo –n “Kota : “
read kota
echo
echo “Hasil
adalah : $nama, $alamat di $kota”
Tampilan outputnya:
Analisanya :
opsi – n
digunakan untuk secara otomatis memberikan baris baru.
5.
Eksekusi program biodata02.sh
$ . biodatao2.sh
Nama Anda
: koko hendriawan
Alamat : desa kelet rt20 rw03
Kota : jepara
Hasil adalah : koko hendriawan, desa kelet rt20 rw03 di jepara
Tampilan outputnya
:
Analisanya :
Pada percobaan ini file biodata02.sh
akan menjalankan apa yang terak di intruksikan apa yang ada di dalam file
biodata02.sh, karna menggunakan –n di dalam perintahnya makannya pada eksekusi
kali ini tampilannya seperti di atas.
6.
Perintah
$ read nama
<CR>
$ echo $nama
$ A=
$ B=””
$ C=$A$B
$ echo $C
Tampilang outputnya :
Analisanya :
Pada percobaan kali ini Variabel
kosong . Variabel ini didapat
atas
assignment atau
membaca dari
keyboard atau
variable yang belum didefinisikan.
7.
$ pwd
$ DIR=`pwd`
$ echo $DIR
Tampilan outpunya :
Analisanya:
instruksi
pwd dieksekusi lebih dahulu dengan sepasang
Back Quate
(tanda kutip terbalik). Hasil dari eksekusi tersebut
akan masuk sebagai
nilai variable DIR
8.
$vi biodata03.sh
#!/bin/sh
#biodata03.sh
#
NAMA=’koko’
Echo nama pengguna aktif adalah $NAMA
Tanggal = `date | cut –c1-10`
Echo hari initanggal $tanggal
Tampilan outputnya :
Analisanya :
Membuat file baru Dan memberikan intruksi didalamnya .
9.
Menjalankan ciodata03.sh
. biodata03.sh
Tampilan outputnya :
Analisanya :
Pada percobaan ini akan di eksekusi apa yang di perintahkan yang ada di
dalam file bioda03.sh.
PERCOBAAN 4 :
PARAMENTER
1.
Membuat shell script
biodatapakaziz.sh
Tampilan outputnya :
#!/bin/sh
# biodatapakaziz.sh versi 1
# biodata singkat pak aziz
#
echo “Nama program adalah $0”
echo “Alamat email adalah $1”
echo “Nomor telpon adalah $2”
echo “Nama lengkap adalah $3”
Tampilan outputnya:
Analisanya :
Di dalam file biodatapakaziz.sh di berikan perintah tersebut dan hasil dapat di lihat saat di eksekusikan
nanti.
2.
Eksekusi biodatapakaziz.sh
$ . biodatapakaziz.sh
Tampilan outputnya :
Analisanya :
Pada percobaan ini kita tuliskan dulu (. biodatapakaziz.sh)
baru kita tuliskan apa yang ingin kita isi di dalam file tersebut.tanpa
diberitahu berapa biodata yang kita masukan dan di proses.
3.
$ vi biodatapakaziz.sh
#!/bin/sh
# biodatapakaziz.sh versi 2
# biodata
singkat pak aziz
#
echo “Jumlah
biodata yang diberikan adalah $#”
echo “Nama program adalah $0”
echo “Alamat email adalah $1”
echo “Nomor telpon adalah $2”
echo “Nama lengkap adalah $3”
Tampilan outpunya :
Analisanya :
Pada versi 2 kita
mekberikan intruksi untuk memberikan
jumlah biodata
yang kita masukan.
4.
Eksekusi
$ . biodatapakaziz.sh
Tampilan outputnya :
Analisanya :
Pada saat kita mengetikan perintah $ . biodatapakaziz.sh
jumlah data yang di berikan adalah 0 karena saya tidak pernah masukan data apa
pun. pada saat perintah $ . biodatapakaziz.sh a212muslim@gmail.com 08164243462 maka jumlah data yang keluar 2 sesuai data
yang kita masukan.
5.
Versi
3 biodatapakaziz.sh
$vi biodatapakaziz.sh
biodatapakaziz.sh
versi 2
# biodata
singkat pak aziz
#
echo “Jumlah
biodata yang diberikan adalah $#”
echo “Nama program adalah $0”
echo “Alamat email adalah $1”
echo “Nomor telpon adalah $2”
echo “Nama lengkap adalah $3”
echo “Total biodata adalah $*”
echo “PID
proses shell ini adalah $$”
Tampilan outputnya :
Analisanya :
Pada percobaan versi 3ini kita
menambahkan perintah untuk melihat nomor proses ID dan total biodata yang kita
masukan nanti.
6.
Eksekusi
Tampilan outputnya :
Analisanya :
Pada proses ini kita akan melihat hasil
dari perintah yang ada di file
biodatapakaziz.sh versi 3.
PERCOBAAN 5: STATUS EXIT
1. String
tidak diketemukan, maka status exit adalah 1
$ grep xyz /etc/passwd
$ echo $?
Tampilan
outputnya :
Analisanya:
Pada
percobaan ini jika string tidak di temukan makan status exit adalah 1. Jika
string di temukan maka status exit adalah 0.
2. String diketemukan, maka status exit adalah 0
$ grep kokohendriawan /etc/passwd
$ echo $?
Tampilan
outputnya :
Analisanya :
String di temukan maka status exit adalah 0.
PERCOBAAN6 :
KONTRUKSI IF
1.
Instruksi dengan exit status 0
$ who
$ who | grep
kokohendriawan
$ echo $?
Tampilan outpunya :
Analisanya:
Pada perintah who melihat user yang aktif dengan tanggal dan jam. Dan
saat menghentikan string makan jika user terdeteksi maka status exit adalah 0.
2.
If membandingkan exit status dengan 0, bila sama, maka blok program masuk ke dalam blok then-fi.
$ if
[ $? = 0 ]
Then
echo “ koko hendriawan sedang aktif untuk mengerjakan
pertemuan 9”
fi
Tampilan outputnya :
Analisanya :
Pada percobaan ini kita masuk terlebih dahulu ke root dan masukan
perintah if dan di akhiri dengan fi maka apa yang kita input akan di output
sama seperti yang saya blok.
3.
Nomor (1) dan (2) diatas dapat disederhanakan dengan
$ if who|grep koko hendriawan >/dev/null then
echo oke ilkom hebat
fi
Tampilan outputnya:
Analisanya :
Dengan sederhana file dapat di jalankan lebih sederhana seperti di atas.
PERCOBAAN 7 :
KONTRUKSI IF THEN ELSE
1.
$vi pengecekan
#!/bin/sh
#pengecekan
#program akan memberikan konfirmasi apakah nama
#user sedang aktif atau tidak
#
Echo –n “berikan nama pemakai :”
Read nama
If who | grep $nama > /dev/null
Then
Echo “$nama sedang aktif “
Else
Echo “$nama tidak aktif”
fi
Tampilan outputnya :
Analisanya:
Di sini di intruksikan nanti jika file di jalankan jika benar makan file
akan mejalankan sesuai intruksi jika salah akan memnjalankan intruksi
berikutnya.
2.
Eksekusi file pengecekan
$ who
$ . pengecekan
[nama=hendriawan]
$ . pengecekan [nama= kokohendriwan]
$ . pengecekan
[nama=koko]
$ . pengecekan
[nama=robet]
Tampilan outputnya :
Analisanya :
Pada perintah ini kita dapat mengetahui apakah user computer kita aktif.
Jika memang aktif da nada makan akan muncul aktif, apabila tidak ada maka user
tidak.
KESIMPULAN
Shell
script dibuat dengan editor teks (ASCII editor) dan umumnya diberikan ekstensi “.sh”.serta
Variable shell adalah variable yang dapat mempunyai nilai berupa nilai String. Variable harus dimulai dengan alfabet, disusul dengan alfanumerik dan
karakter lain. Variabel dapat ditulis dalam huruf kecil atau
huruf besar atau
campuran keduanya. Nilai variable dapat diisi melalui
keyboard (stdin) dengan instruksi read.
Setiap program setelah selesai dieksekusi akan memberikan informasi melalui variable spesial $?.
Indikasi
yang diberikan adalah :
o Bila
program berakhir dengan sukses, $? = 0
o Bila
program berakhir dengan error, $? 0
Instruksi
test digunakan untuk memeriksa kondisi dari sebuah ekspresi.
Ekspresi terdiri dari
factor dan operator yang dipisahkan oleh spasi. Hasil test akan
memberikan nilai berupa
status exit, yaitu 0 bila ekspresi sesuai, bila tidak maka hasil adalah
<> 0
ada beberapa jenis
Operator yaitu
·
Operator untuk test
·
Test untuk file dan direktori
·
LOGICAL && dan ||
·
Operator bilangan bulat
·
Operator Logical
Dalam
pemrograman shell kita juga bisa menggunakan perintah percabangan if,case dan
perulangan while in.selain itu kita juga bisa membuat sebuah fungsi yang
nantinya bisa dipanggil oleh file lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar